Direktur Human Capital & General Affair
(HCGA) Telkom Indonesia, Priyanto Ruditomengatakan, pihaknya terus melakukan
berbagai upaya inovasi. Satu di antaranya mengembangkan sebuah system baru,
Q-Jurnal.
Priyanto mengemukakan, sistem ini memiliki dan memberi fasilitas penyimpanan jurnal-jurnal kampus. Selain itu juga menyimpanconference proceeding. Priyanto menjelaskan, karya tulis yang tersimpan dalam sistem itu memperoleh coverage secara internasional. Jadi kondisi tersebut dapat terakses secara langsung. "Soalnya, langsung ter-index data base paper (karya tulis) internasional ternama," tukasnya di Gedung Research Development Center (RDC) Telkom, Jalan Gegerkalong, Kota Bandung, Rabu (12/6).
Dalam mengembangkan sistem tersebut, Telkom tidak hanya membidik komunitas akademisi, tetapi juga menyasar kalangan industri dan pemerintah.
Priyanto mengemukakan, sistem ini memiliki dan memberi fasilitas penyimpanan jurnal-jurnal kampus. Selain itu juga menyimpanconference proceeding. Priyanto menjelaskan, karya tulis yang tersimpan dalam sistem itu memperoleh coverage secara internasional. Jadi kondisi tersebut dapat terakses secara langsung. "Soalnya, langsung ter-index data base paper (karya tulis) internasional ternama," tukasnya di Gedung Research Development Center (RDC) Telkom, Jalan Gegerkalong, Kota Bandung, Rabu (12/6).
Dalam mengembangkan sistem tersebut, Telkom tidak hanya membidik komunitas akademisi, tetapi juga menyasar kalangan industri dan pemerintah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar